UI GreenMetric Umumkan Daftar Kampus Berkelanjutan di Dunia & Indonesia 2021

Universitas Indonesia (UI) melalui UI GreenMetric kembali mengumumkan UI GreenMetric World University Rankings 2021 yang dilakukan secara hybrid pada hari Selasa (14/12) di kampus UI Depok. Berdasarkan penilaian UI GreenMetric, Wageningen University & Research, Belanda menjadi Kampus Berkelanjutan Terbaik di dunia. Kemudian pada peringkat kedua ditempati oleh Nottingham University, Inggris dan University of Groningen, Belanda pada peringkat ketiga. Di Indonesia, Universitas Indonesia (UI) meraih predikat Kampus Berkelanjutan Terbaik, yang diikuti oleh Universitas Diponegoro dan Universitas Gadjah Mada pada urutan kedua dan ketiga.

Pengumuman disaksikan oleh Plt. Dirjen Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi, Prof. Ir. Nizam, M.Sc., DIC., Ph. yang mewakili Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) RI; Direktur Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim Ir. Laksmi Dhewanthi, M.A., yang mewakili Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI; Rektor UI Prof. Ari Kuncoro, S.E, M.A, Ph.D.; dan Ketua UI GreenMetric Prof. Dr. Riri Fitri Sari, M.Sc., MM., serta para pimpinan perguruan tinggi baik dari dalam maupun luar negeri.

Dalam pidato sambutannya Prof. Ari Kuncoro menyampaikan, “Tahun ini kita mengalami disrupsi dalam kehidupan normal kita dengan adanya pandemi Covid-19. Selama hampir 2 tahun kita banyak belajar tentang pandemi ini dan betapa pentingnya hidup di lingkungan yang bersih, sehat dan lestari. Di sisi lain, pandemi ini juga memberikan kita kesempatan untuk merefleksikan dan mendefinisikan ulang bagaimana cara kita mengelola perguruan tinggi serta dampak kegiatan kampus bagi lingkungan hidup, sosial, dan ekonomi masyarakat di sekitar kita, dan di Indonesia. Kita juga belajar bahwa hanya dengan kebersamaan dan kerja sama kita dapat mengatasi pandemi ini. Saya gembira banyak perguruan tinggi dunia maupun di Indonesia yang antusias berpartisipasi dalam pemeringkatan ini. Hal tersebut menunjukkan semakin banyak perguruan tinggi yang menjadikan aspek lingkungan hidup dan keberlanjutan secara lebih serius.”

“UI GreenMetric World University Rankings Network juga menunjukkan bahwa kolaborasi, saling belajar, berbagi, dan bekerja sama secara nasional maupun global mampu mewujudkan kampus yang lebih lestari dan keberlanjutan lingkungan,” ujar Rektor UI.

Seperti tahun sebelumnya, pada tahun ini UI GreenMetric juga memberikan empat penghargaan bagi perguruan tinggi tingkat dunia maupun tingkat Indonesia. Pertama, penghargaan The 2021 Most Sustainably Improved University diberikan kepada Tilburg University, Belanda (tingkat dunia) dan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta (tingkat Indonesia). Kedua, The 2021 Most Active National Coordinator of UI GreenMetric World University Ranking Network diberikan kepada Universidade de Sao Paulo, Brazil (tingkat dunia) dan The 2021 Most Active University in UI Greenmetric World University Rankings Network-Indonesia diberikan kepada Universitas Pattimura. Ketiga, The 2021 Most Sustainably Innovative University diberikan kepada National Pingtung University of Science & Technology, Taiwan (tingkat dunia) dan Universitas Negeri Semarang (tingkat Indonesia). Terakhir, The 2021 Best New Participating University, diberikan kepada Cairo University, Mesir (tingkat dunia) dan Universitas Ahmad Dahlan (tingkat Indonesia). Pengumuman UI GreenMetric World University Rankings secara lengkap dapat diakses pada laman: http://greenmetric.ui.ac.id/.

UI GreenMetric merupakan inovasi UI yang telah dikenal luas di dunia internasional sebagai pemeringkatan perguruan tinggi pertama di dunia berbasis komitmen tinggi dalam pengelolaan lingkungan hidup kampus. Kini, UI GreenMetric World University Rankings semakin mendunia dan semakin banyak diikuti oleh perguruan tinggi di berbagai negara. Pada tahun ini, jumlah peserta mencapai 956 universitas dari 80 negara di dunia, bertambah dari sebelumnya (2020) sebanyak 912 Perguruan Tinggi dari 84 negara. Beberapa negara yang baru bergabung di tahun 2021 adalah Ghana, Honduras, Hong Kong, Turkmenistan, Nigeria dan Curacao. Di Indonesia, terdapat 101 Perguruan Tinggi yang berpartisipasi dalam UI GreenMetric. Penilaian UI GreenMetric 2021 dilandasi atas tiga pilar, yakni Lingkungan hidup, Economi, dan sosial dengan bobot indikator penilaian yang terdiri atas Keadaan dan Infrastruktur Kampus (15%), Energi dan Perubahan Iklim (21%), Pengelolaan Sampah (18%), Penggunaan Air (10%), Transportasi (18%), serta Pendidikan dan Riset (18%).

Lebih lanjut, Prof. Dr. Riri Fitri Sari, M.Sc., MM. memaparkan, “Tak hanya melakukan pemeringkatan, UI GreenMetric juga membangun jejaring internasional yang kuat. Saat ini tercatat sebanyak 32 koordinator nasional dari 28 negara yang tersebar di Asia, Eropa, dan Amerika. Para Koordinator nasional ini sudah berhasil mengadakan lokakarya UI GreenMetric di negaranya masing-masing, dengan mendatangkan Tim Ahli dari UI untuk menjadi narasumber dan membawa peningkatan reputasi UI sebagai pelopor Kampus Berkelanjutan. Selain itu, UI GreenMetric bersama koordinator nasional berusaha memberikan dampak baik untuk generasi yang akan datang yaitu UI GreenMetric telah berhasil menginisiasi menyelenggarakan kuliah daring selama satu semester terkait keberlanjutan yang berkolaborasi dengan tujuh universitas (Universidade de Sao Paulo, Universitas Indonesia, University of Szeged, El Bosque University, University of Sharjah, ESPOCH and University of Sousse) dari empat benua, dengan didukung 31 Professor dan diikuti 80 mahasiswa dari universitas tersebut pada semester gasal 2021. Kuliah daring ini bertemakan Global Practices of Sustainable Developments. Dalam hal ini UI GreenMetric telah memperlihatkan kepemimpinan dalam gerakan kampus berkelanjutan sedunia.”

Pandemi ini juga tidak menghambat UI GreenMetric dalam melaksanakan lima belas lokakarya yang bekerja sama dengan Perguruan tinggi dan institusi dalam dan luar negeri, diantaranya Universiti Putra Malaysia (Malaysia), University of Szeged (Hungaria), Mahidol University (Thailand), University of Zanjan (Iran), Tarbiat Modares University (Iran), Universitas Sebelas Maret (Indonesia), Universidad Hemisferios (Ecuador), RUDN University (Rusia), Universidad Tecnologica de Pereira (Colombia), Universidad Autonoma de Nuevo Leon (Mexico), Inseec U (Perancis), Universitas Multimedia Nusantara (Indonesia), Institut Teknologi Sumatera (Indonesia), UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda (Indonesia), Universitas Papua (Indonesia) dan Telkom University (Indonesia).

Di Indonesia UI GreenMetric juga telah mengadakan pertemuan nasional pemimpin mahasiswa di bidang keberlanjutan yang bekerja sama dengan Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung sebagai tuan rumah, mengadakan kompetisi mahasiswa nasional yang bekerja sama dengan Univeritas Lampung sebagai tuan rumah, mengadakan pelatihan untuk kantor sustainabilitas di Indonesia yang bekerja sama dengan Universitas Islam Indonesia sebagai penyelenggara acara, dan mengadakan pelatihan pembuatan Eco-Enzyme yang bekerja sama dengan Universitas Syiah Kuala, UIN Sultan Thaha Saifuddin Jambi, Universitas Sam Ratulangi dan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta sebagai tuan rumah. Selain itu TOT untuk pengelolaan limbah kampus juga diselenggarakan oleh Tim Solikam dengan pembicara dari ITS, Telkom University dan Universitas Pattimura.

Sebagai bentuk kerja sama solusi lingkungan hidup selain tim Eco- Enzyme dan untuk solusi limbah, UI GreenMetric membentuk tim kolaborasi untuk kriteria pengaturan dan infrastruktur (SI) yang disingkat tim Tilik (Tim Infrastruktur dan Lingkungan Kampus) dan Solusi Limbah Kampus (Solikam).

Leave a Reply